Jumat, 19 September 2014

Cheetah si Pelari Tercepat

 http://images.nationalgeographic.com/wpf/media-live/photos/000/002/cache/cheetahs_234_990x742.jpg
Cheetah adalah termasuk keluarga kucing yang memiliki ciri khas garis lengkung hitam dari sudut kedua matanya hingga ujung mulutnya. Garis ini dikenal dengan istilah “eye liner”. Sebagian ahli berpendapat bahwa fungsi eye liner adalah untuk mengurangi silau terpaan matahari ketika berburu yang sering dilakukannya pada siang hari. Cheetah adalah mamalia darat tercepat di dunia. cheetah bisa berlari dari 0 hingga 60 mil (96 kilometer) per jam hanya dalam tiga detik. Kucing besar ini cukup gesit dengan kecepatan dapat mencapai 115 km/jam dan dapat menikung dengan cepat dan mendadak dalam mengejar mangsa.

Sebelum memburu dengan cepat mereka, cheetah menggunakan penglihatan yang sangat tajam untuk memindai lingkungan padang rumput terhadap tanda-tanda mangsa-terutama kijang dan kelinci. Kucing besar ini adalah pemburu siang hari yang melakukan gerakan tersembunyi dan mantel tutul khasnya yang memungkinkan untuk berbaur dengan mudah di rumput tinggi dan kering.



Pada saat yang tepat cheetah akan melakukan sprint dan berusaha untuk merobohkan mangsanya. Akibat berlari dengan sangat cepat, cheetah membuang energi yang besar sehingga tidak langsung memakan mangsanya. Mereka perlu waktu beberapa menit untuk mulai makan. Biasanya cheetah akan menyeret buruannya ke tempat yang tersembunyi untuk menghindari direbutnya buruan oleh karnivora lain, seperti singa, macan tutul, atau hyena. Cheetah hanya perlu minum sekali setiap tiga sampai empat hari.

Cheetah dapat berkembang biak setiap saat sepanjang tahun tetapi cenderung untuk kawin di musim kemarau, dengan anaknya yang lahir pada awal musim hujan. Betina mencapai usia peternakan dengan 21 atau 22 bulan. Cheetah jantan hidup dalam kelompok kecil yang disebut koalisi permanen, yang biasanya bersaudara. Rata-rata, tiga anaknya lahir sekitar tiga bulan setelah perkawinan berlangsung. Sampai lima atau enam minggu, anaknya tetap tersembunyi. Induk cheetah beberapa kali berpindah sarang untuk melindungi dari serangan pesaingnya sesama karnivora. Setelah lima atau enam minggu, anaknya mengikuti induk mereka untuk berburu bersama. Anak cheetah disapih saat berusia sekitar tiga bulan.
http://newswatch.nationalgeographic.com/files/2012/10/03-koshki-rescued-asiatic-cheetah-670-590x428.jpg 
Cheetah betina biasanya memiliki sarang untuk tiga anaknya dan tinggal bersama mereka selama satu setengah sampai dua tahun. Anak-anaknya yang masih muda menghabiskan waktu untuk bermain dengan saudara-saudaranya dan belajar dari ibu teknik berburu dengan permainan lucu pada tahun pertama mereka. Induk cheetah umumnya mengajari berburu dengan menangkap anak rusa atau babi hutan hidup-hidup. Kemudian buruan kecil itu dilepaskan di hadapan anak-anaknya agar mereka dapat berlatih menangkapnya.

Cheetah yang liar ditemukan di Afrika timur dan barat daya. Mungkin hanya 7.000 sampai 10.000 ekor, dan mereka berada di bawah tekanan karena padang rumput terbuka yang menjadi habitatnya menghilang akibat perluasan permukiman manusia.

Di kebun binatang, cheetah bisa hidup sampai 17 tahun. Di alam liar mereka dapat hidup delapan sampai sepuluh tahun.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar