Rabu, 24 September 2014

Harimau Sumatera

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjgWg005sAOPD7PCL9mRNZ3bD8pfMhyphenhyphen9isMtxlUQopPNAATHgtUdRYpRyo9BqbplSeT6S_T-XEidPdR7ZxWmViYeJ_q07qBCGqA2g3sksWT70JIePuKl0NZNLZMCrnpzCzPTi2V-QoUe1BL/s1600/harimau-sumatera01.jpg
Harimau Sumatera merupakan satu dari enam sub-spesies harimau yang masih bertahan hidup hingga saat ini dan termasuk dalam klasifikasi satwa kritis yang terancam punah (critically endangered). Jumlah populasinya di alam bebas hanya sekitar 400 ekor. Sebagai predator utama dalam rantai makanan, harimau mempertahankan populasi mangsa liar yang ada di bawah pengendaliannya, sehingga keseimbangan antara mangsa dan vegetasi yang mereka makan dapat terjaga.

Selasa, 23 September 2014

Burung Gagak dan Fakta Uniknya

http://fotohewan.info/wp-content/uploads/2013/11/burung-gagak-hitam.jpg
Apa yang anda tau tentang burung Gagak? Gagak adalah anggota burung pengicau yang termasuk dalam marga Corvus, suku Corvidae. Hampir semua jenis burung ini berukuran relatif besar dan berwarna bulu dominan hitam. Namun dibalik bulu hitam yang mengerikan itu ternyata burung yang selama ini dipercaya sebagai burung pembawa sial, memiliki banyak hal yang bisa kita pelajari loh sob. Jika anda mengerti akan kehebatan dari burung Gagak, mungkin anda akan dengan seketika melupakan persepsi tentang gagak yang menakutkan, pembawa kematian ataupun pembawa sial. Selain itu Burung gagak juga dikenal sebagai Burung yang sangat cepat beradaptasi dengan tempat yang sulit sekalipun. Mau tau kehebatan mereka? Yuk kita liat sifat-sifat dari burung Gagak yang patut kita contoh..

si RAKUN



http://images.detik.com/content/2013/12/16/1390/143402_rakunts.jpg
Rakun adalah mamalia yang mirip beruang yang berukuran sedang, pada awalnya hanya ditemukan di Amerika Utara. Karena pengenalan dengan sengaja, rakun terdapat di negara-negara lain, sekarang rakun juga dapat ditemukan di Eropa dan Jepang.

Tinggi rata-rata rakun dari hidung ke ujung ekor sekitar 70 cm. Seekor rakun yang sudah sepenuhnya tumbuh beratnya bisa mencapai 10 kg dan dapat hidup sampai 20 tahun di penangkaran. Rakun di alam liar, cenderung memiliki harapan hidup yang lebih rendah.

Derik, Si Ular Berbisa Yang Mematikan


http://sin.stb.s-msn.com/i/C0/21B8A5214A8D3AE5BB245D5E6A914A.jpg

Ular derik Adalah Ular yang biasa di sebut Rattle Snake Merupakan hewan berbisa yang tinggal di gurun Amerika Serikat. Terlihat dari kepalanya yang berbentuk segitiga. Ular ini merupakan kumpulan ular berbisa Yang mematikan dari genus Crotalus dan Sistrurus. Ular derik secara umum dikenal mematikan, namun tahukah anda bahwa mereka masih bisa menggigit setelah mereka mati..?

Senin, 22 September 2014

Siamang, siKera Hitam Lengan Panjang

http://triy.files.wordpress.com/2008/09/siamang.jpg
Siamang atau Symphalangus syndactylus merupakan kera hitam berlengan panjang yang hidup yang hidup di Sumatera, Indonesia dan semenanjung Malaysia.
Dengan lengannya yang panjang, siamang menjadi kera yang sangat tangkas di atas pohon. Hal ini membuat setiap predator kesulitan jika hendak menangkap siamang (Symphalangus syndactylus). Sayangnya ketangkasan Si Kera Hitam itu tidak menghindarkannya dari ancaman kepunahan lantaran perburuan yang dilakukan manusia dan deforestasi hutan.

Minggu, 21 September 2014

Jaguar, Sang Penguasa Rimba Amerika









https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg7HhkbrOsnoBbFLsamx1psImNHQMpUV4RP-OcshT4QiM2tJUMORh4GH_f5XUnDL_UdLDIJFruitksriYMK_g9Tj4FUk1_OZj1lg6JJkTt5EsRF09YIQwHpuL0Us0qyy4bvsQJ6vRerFww/s1600/panther-picture.jpg 
Jaguar (Panthera onca) adalah spesies kucing besar yang hanya ditemukan di kawasan hutan Amerika Tengah & Selatan. Selain di hutan, jaguar juga kerap ditemukan di sekitar sungai & rawa setempat. Nama "jaguar" berasal dari bahasa lokal Tupi-Guarani "yaguara" yang jika diterjemahkan berarti "makhluk buas yang membunuh dengan sekali terkaman". Nama yang tidak berlebihkan kalau melihat fisiknya yang terkesan gagah & kemampuannya dalam berburu. Mengenai cara berburunya akan dibahas di bagian lain artikel ini.

Bekantan Si Hidung Panjang Asli Kalimantan

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiqM1UVm5SO-PSqztDWr4iGqDiA98JB5TjA_oRcoz_df7dORXnXDbgFmxNBYgoO4nFbWRJFZna0a8yERrFV3menqVpPZcgQBXHOYmW1V5g_9pVGFh6Y1jzu0dVykmgvo1t8ztTOMl21ITY/s1600/bekantan2.jpg
Bekantan atau biasa disebut Monyet Belanda merupakan satwa endemik Pulau Kalimantan (Indonesia, Brunei, dan Malaysia). Bekantan merupakan sejenis kera yang mempunyai ciri khas hidung yang panjang dan besar dengan rambut berwarna coklat kemerahan. Dalam bahasa ilmiah, Bekantan disebut Nasalis larvatus.

Bekantan dalam bahasa latin (ilmiah) disebut Nasalis larvatus, sedang dalam bahasa inggris disebut Long-Nosed Monkey atau Proboscis Monkey. Di negara-negara lain disebut dengan beberapa nama seperti Kera Bekantan (Malaysia), Bangkatan (Brunei), Neusaap (Belanda). Masyarakat Kalimantan sendiri memberikan beberapa nama pada spesies kera berhidung panjang ini seperti Kera Belanda, Pika, Bahara Bentangan, Raseng dan Kahau.

Bekantan yang merupakan satu dari dua spesies anggota Genus Nasalis ini sebenarnya terdiri atas dua subspesies yaitu Nasalis larvatus larvatus dan Nasalis larvatus orientalis. Nasalis larvatus larvatus terdapat dihampir seluruh bagian pulau Kalimantan sedangkan Nasalis larvatus orientalis terdapat di bagian timur laut dari Pulau Kalimantan.